GORESANMERAH.COM | LHOKSEUMAWE – Kapolres Lhokseumawe AKBP Dr. Ahzan, S.H., S.I.K., M.S.M., M.H memimpin apel pagi di halaman Mapolres Lhokseumawe, Senin (7/7/2025). Dalam arahannya, Kapolres menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel dan panitia atas suksesnya pelaksanaan rangkaian kegiatan Hari Bhayangkara ke-79.
“Rangkaian Hari Bhayangkara ke-79 dinyatakan telah selesai. Saya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia serta personel yang telah bekerja maksimal sehingga seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan baik dan lancar,” ujar AKBP Dr. Ahzan.
Kapolres juga menekankan bahwa momentum ini harus menjadi bahan evaluasi bersama untuk terus meningkatkan kinerja serta membangun kepercayaan publik terhadap institusi Polri. Ia mengajak seluruh anggota untuk aktif menjalin komunikasi dengan masyarakat dari semua lapisan.
“Ke depan, mari kita fokus membangun kepercayaan publik. Jalin hubungan baik dan sinergi dengan seluruh elemen masyarakat,” tegasnya.
Lebih lanjut, Kapolres menyampaikan bahwa saat ini Polres Lhokseumawe telah mengembangkan aplikasi Rinjang, sebagai inovasi teknologi yang memungkinkan masyarakat menyampaikan aduan secara cepat dan tepat. Aplikasi ini, kata dia, terus dikembangkan agar lebih responsif dan memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
“Inovasi ini telah mendapat tanggapan positif dari pimpinan. Ini merupakan langkah maju dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik,” tambah Kapolres.
Dalam apel tersebut, AKBP Dr. Ahzan juga menegaskan komitmen dalam memberantas penyalahgunaan narkoba di lingkungan internal. Ia mengingatkan agar tidak ada personel yang terlibat dalam penyalahgunaan narkotika.
“Tidak ada toleransi bagi personel yang terlibat narkoba. Siapapun yang melanggar akan dikenakan sanksi tegas sesuai aturan. Kita harus menjaga marwah institusi dan menjadi teladan di tengah masyarakat,” tegasnya.
Di akhir arahannya, Kapolres berharap seluruh personel terus menjaga disiplin, meningkatkan kinerja, dan memperkuat kehadiran Polri sebagai pelindung, pengayom, serta penegak hukum yang profesional dan humanis di tengah masyarakat.(RANY)